🐼 Dari Kemuliaan Sampai Kemuliaan Selamanya

Imam Abu Ja’far ath-Thahawi berkata, “ Al-Haudh (telaga) yang dengannya Allah Ta’ala memuliakan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, untuk diminum (airnya) oleh umat beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam (pada hari kiamat nanti) adalah suatu yang benar adanya” [3]. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah ketika menjelaskan perkara-perkara Paulus berkata “Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya” (Roma 11:36). 1. Apakah kemuliaan Allah itu? Kemuliaan Allah adalah keberadaan Allah yaitu hakikat dari sifat, luas pengaruhNya, pancaran kemegahanNya, demonstrasi kuasaNya dan suasana kehadiranNya. Setiap manusia hendaknya menyadari kemuliaan Allah, dan memuliakan-Nya. Alkitab mengatakan: ”Berilah kepada TUHAN kemuliaan nama-Nya” (1 Taw. 16:29a), dan “bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya” (Rm. 11:36b). Mengapa harus memuliakan Allah? Pertama, karena keberadaan Allah yang mulia (Rm:11:36). Dengan begitu ketaatan dan kemuliaan pribadi sang anak akan memberi energi positif kepada orang tuanya. Inilah kebanggan orang tua yang tak ternilai harganya. Kepatuhan, ketaatan, pe­ngor­banan, dan keteladanan merupakan kata kunci dari keberhasilan keluarga Nabi Ibrahim as. Karena itu, Allah menganugerahkan keba­ha­giaan pada keluarganya. Inilah doa kami yang kami panjatkan kepadaMu. Dalam nama Tuhan Yesus kami sudah berdoa, Amin. 4. Doa persembahan di Ibadah Rumah Tangga. Bapa kami yang bertahta di di dalam Kerajaan Sorga, menerima kasih atas masing-masing penyertaan dan berkatMu yang tak henti-hentinya Kau curahkan kepada kami semua. Ku B’ri Kemuliaan Hormat Dan Pujian Hanya Untuk-Mu Layak Bagi-Mu Yesus Kau Tuhanku. S’gala Kemuliaan Hikmat Kekuatan Ada Pada-Mu Semua Milik-Mu Yesus Kau Allahku. Engkau Meletakkan Dalam Hatiku Nyanyian Yang Baru Tak ‘Kan Kehabisan Kata-Kataku Untuk Memuji-Mu. Engkau Meletakkan Dalam Mulutku Nyanyian Yang Baru Biar Semua Orang Yang Mabiga (Renungan Harian). Rabu 17 Maret 2021. Roma 11 : 36 - Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! / Rom 11 : 36 - Ai sian Ibana do saluhutna ro, marhitehite Ibana jala marhapatean tu Ibana do sasudena i! Di Ibana ma hasangapon salelenglelengna! Amen. Kita juga akan dihakimi dari “kitab kehidupan,” yang disimpan di surga (lihat A&P 128:6–8). “Setiap dari Anda … harus berdiri di hadapan ‘kursi pengadilan Yang Mahakudus Allah Israel … kemudian mereka harus … diadili menurut hukum yang kudus daripada Allah.’ (2 Nefi 9:15). Dan menurut penglihatan Yohanes, ‘Lalu dibuka semua Allah SWT menjaga kemuliaan dan kemurnian Alquran. Tasbih dan Alquran. REPUBLIKA.CO.ID, Allah SWT berfirman tentang kemuliaan Alquran dalam QS al-Waqiah ayat 77-80. "Sesungguhnya ia benar-benar adalah bacaan sempurna yang sangat mulia, pada kitab yang terpelihara. Tidak ada yang menyentuhnya kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan. .

dari kemuliaan sampai kemuliaan selamanya